Di tengah cepatnya perekembangan dunia digital, banyak bisnis yang mencari
cara untuk mengoptimalkan alur kerja, mempercepat deployment, dan tetap
dapat bersaing. Di sinilah DevOps berperan penting. DevOps merupakan
sebuah metodologi yang memecah kesenjangan diantara tim development
(dev) dan Operations (Ops) yang mengedepankan kolaborasi dalam bekerja,
mengotomatisasi kerja repetitif, dan melakukan improvement secara
berkelanjutan.
Populernya DevOps bukan sekedar kebetulan, namun sebuah gambaran
kebutuhan bisnis yang membutuhkan kestabilan, kecepatan, hingga
efektivitas dalam mengembangkan serta pengoperasian sebuah aplikasi.
Bisnis yang menerapkan DevOps terbukti menghasilkan siklus deployment yang
lebih cepat, mengurangi resiko down time, dan menghasilkan aplikasi yang
berkualitas untuk tetap bersaing pada era digital ini.
Mengapa Bisnis Memilih DevOps?
Pada proses tradisional, tim Development dan Operations bekerja secara
terpisah. Hal ini kerap menyebabkan miskomunikasi, penundaan jadwal rilis,
dan proses yang kurang efisien. DevOps menghilangkan silo (bekerja secara
terpisah) ini dengan mendorong tanggung jawab bersama, alur kerja yang
lebih transparan, serta feedback secara real-time.
Berikut 3 alasan mengapa DevOps semakin populer:
Meningkatkan Kolaborasi Antar Tim
Tim Development dapat berfokus pada penulisan kode tanpa perlu mengkhawatirkan hambatan yang mungkin muncul pada proses deployment. Tim Operation juga dapat memperoleh visibilitas yang lebih baik dalam proses development, yang memungkinkan tim Operation untuk mengoptimalkan infrastruktur dan menyiapkan strategi deployment. Sinergi dari kedua tim ini akan menghasilkan rilis aplikasi yang lebih cepat dan memastikan bisnis dapat merespons keinginan pasar dengan cepat.

Penerapan Yang Lebih Cepat & Andal
Salah satu kemampuan terbesar DevOps adalah kemampuannya untuk mempercepat proses delivery aplikasi tanpa menurunkan kualitas dan ketahanan aplikasi tersebut. Hal ini dapat dicapai dengan praktik seperti:
- Continuous Integration (CI)
Menggabungkan dan menguji perubahan yang ada pada kode secara otomatis untuk mendeteksi masalah yang mungkin akan muncul lebih awal. - Continuous Delivery (CD)
Memastikan kode selalu dalam keadaan siap untuk di-deploy, sehingga memungkinkan perilisan yang cepat dan beresiko rendah.
Efisiensi Biaya & Pengoptimalan Resource
Proses tradisional tidak hanya menghambat kecepatan proses deployment, namun juga membutuhkan biaya yang mahal. DevOps membantu bisnis untuk mengoptimalkan resource ini dengan mengurangi pekerjaan yang repetitif dan meminimalkan terjadinya down time dengan melakukan pemantauan secara berkala.

Siap Mengubah Alur Kerja Anda?
Dengan pengalaman 11+ tahun di bidang Transformasi Digital, KLIK Group siap membantu bisnis Anda meraih keunggulan melalui penerapan DevOps yang tepat!
ARTIKEL TERKAIT
DevOps 101: Penjelasan & Perannya Pada Transformasi Digital
Jun 26, 2024
DevOps Sebagai Evolusi Pengembangan Aplikasi
Jul 18, 2024
Ulang Tahun ke-11 Klik Group
Dec 02, 2024